Assalamualaikum Ayah Bunda! Apa kabar? Masih betah di rumah?
Atau sudah ada agenda untuk mengunjungi beberapa destinasi wisata? Wajar memang, di tengah
kondisi seperti ini kita dipaksa untuk berdiam di rumah dengan aktivitas
itu-itu saja membuat kita jenuh dan butuh suasana baru. Alhamdulillah kini
pemerintah sudah menerapkan adaptasi kebiasaan baru (AKB). Sehingga beberapa
tempat wisata sudah boleh di kunjungi. Tapi bukan berarti kita bisa sembrono dan hilang kewaspadaan ya Bun! Kita harus tetap jeli memilih destinasi wisata
dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang sudah dianjurkan. Karena kepedulian
kita terhadap perlindungan kesehatan keluarga, akan berdampak besar untuk
lingkungan sekitar kita. Setuju?
Apa saja sih yang perlu kita perhatikan saat memutuskan
untuk mengunjungi tempat wisata bersama keluarga? Berikut saya telah merangkum alodokter.com
tentang beberapa hal yang wajib kita perhatikan saat memutuskan pergi wisata
saat masih pandemi. Apa saja itu? Berikut rangkumannya :
Pastikan tubuh dalam keadaan sehat
Bawa perlengkapan pribadi seluruh anggota
keluarga anda. Seperti : handuk, peralatan mandi, tempat minum, alat makan serta
keperluan lainnya
Jangan lupa juga bawa beberapa masker, hand
sanitizer, dan desinfektan untuk menjaga kebesihan setiap benda yang rawan
disentuh oleh umum.
Gunakan masker, selalu jaga jarak, sering cuci
tangan serta menghindari kontak fisik langsung dengan orang lain.
Terakhir pilih tempat yang tidak ramai dan
memperhatikan protocol pencegahan covid-19. Virus corona mudah menular di
tempat tertutup dan padat orang. Oleh karena itu, pilihlah tempat berlibur yang
terbuka, luas, dan tidak terlalu ramai.
Oh iya Ayah-Bunda.. Bicara destinasi wisata yang aman saat
pandemi, saya rekomendasikan untuk berwisata Ngeli Ban (River Tubing) di desa kami Minggirsari. Desa
Minggirsari terletak di Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar Jawa Timur. Desa kami
ini berada di tengah-tengahnya Blitar dan bisa dibilang letaknya strategis. Jadi
dari Makam Presiden RI Pertama Ir. Sukarno hanya berjarak -/+ 7KM dengan durasi
tempuh 10 - 15 menit. Lumayan dekat bukan? Mampir Yuk!
Perkembangan pariwisata dan potensi alam di Desa Minggirsari
akhir-akhir ini sudah mulai kelihatan sari nya, desa yang dulu dipandang
sebagai desa tertinggal kini semakin maju. Salah satu contohnya adalah potensi
Ngeli Ban di Sungai Brantas ini, sungai yang dulu nya dipandang menyeramkan
oleh masyarakat sekarang sudah berubah fungsi menjadi potensi wisata yang sangat
indah dan menyenangkan.
Eit.. sebelum saya cerita panjang lebar, Ayah-Bunda tahukan
apa itu Ngeli Ban? Ngeli Ban itu berasal dari bahasa Jawa yang
berarti menyusuri sungai menggunakan ban. Wah.. kelihatannya seru kan? Jadi
nanti jika ada agenda berkunjung atau berwisata di Blitar, sempatin yuk ber-Ngeli Ban ria disini! Wisata ini sangat
cocok untuk Ayah-Bunda pecinta alam dan menyukai tantangan lho.. Tenang.. aman
kok untuk seluruh anggota keluarga Bun, karena anda akan selalu didampingi
tenaga professional saat menyusuri sungai. Tapi bagi anggota keluarga yang
nggak suka basah-basahan dan kurang suka dengan tantangan, bersua foto aja yuk!
Karena pemandangan sekitar bantaran sungai Brantas ini sangat instagramable dan
cocok untuk dipajang di media social anda. Dan yang paling penting, lokasinya
yang masih belum ramai kunjungan membuat kita semakin dapat semakin nyaman dan
aman berlama-lama Ngeli Ban di sungai
kami.
Ngeli Ban gak seru jika sendirian Bun! Ajak keluarga besar
atau rekan kerja baru mantap itu. Anda bisa menikmati serunya derasnya arus
sungai yang jernih, sambil bersenda gurau bersama keluarga. Karena ban disusun bergandeng-gendeng
kurang lebih sepuluh buah memanjang. Bisa membayangkan kan serunya..? Satu
rombongan pengeli maksimal berjumlah 7 orang ya Bun. Jika anda keluarga besar
lebih dari 7 orang berarti sisanya masuk rombongan selanjutnya. Perjalanan Ngeli Ban akan berstart di Belik Serut menuju finish Papringan Minggirsari. Untuk sampai
ke Belik Serut, kami sudah menyediakan jasa ojek atau transportasi untuk menuju
kesana. Jadi gak perlu repot lagi ya. Anda tinggal menikmati indahnya pesona
alam Sungai Brantas yang sangai indah dalam durasi kurang lebih 1 jam selama
perjalanan. Dan jangan sedih, bagi anda yang hobi bersua foto, anda akan diajak beristirahat di pinggir sungai dengan panorama indah Sungai
Brantas disertai Watu-Watu (batu-batu)
besar yang pastinya sayang untuk tidak diabadikan. Masih kurang? Terakhir ada
Bonusnya tambahan lagi. Yaitu setelah lelah menyusuri sungai anda akan diarahkan
menepi di Papringan dekat sungai yang nyaman dan sejuk untuk beristirahat di
temani wedang jahe khas Papringan desa kami. Hmm.. nyamannya!
Oh iya..Mengenai keselamatan, gak perlu khawatir ya Bun..! Soalnya,
sebelum berangkat ke sungai, Ayah-Bunda akan diberikan pengarahan dan petunjuk
keselamatan oleh tenaga profesiaonal. Selain itu, setiap rombongan pe-Ngeli Ban selau didampingi 3 pemandu
yang siap menjaga keselamatan anda beserta rombongan. Ditambah lagi, semua
pengunjung akan difasilitasi ban, rompi pelampung dan asuransi untuk menambah
keamanan. Jangan datang hari Kamis dan Jum’at ya! Ngeli Ban Kali Brantas libur pada hari Kamis sampai Jum’at Siang
pukul 13.00 dan melayani reservasi dengan minimal 7 orang untuk hari Senin,
Selasa, Rabu, Sabtu. Khusus untuk hari Minggu bisa Ngeli Ban bareng Pengeli yang lainnya dengan mendaftarkan langsung
di Papringan Minggirsari. Wah.. semakin penasaran bukan? Yuk segerakan Bun,
pumpung liburan sekolah masih lama. Saya yakin seluruh anggota keluarga tidak akan
menyesal mengujungi desa kami. Setelah merasakan sensasi Ngeli Ban di Sungai Brantas, sungai terbesar di jawa timur dengan
segala potensi alam yang masih asri dan indah.
Untuk mengetahui lebih detail tentang Ngeli Ban Kali Brantas desa Minggirsari, silahkan klik banner dibawah ini ya Bun!
wah bener banget nih tipsnya, meski beberapa tempat wisata sudah mulai buka kembali bukan berarti kita semberono senekanya ya mbak.. protokol kesehatan wajib banget selalu diterapkan. trus menurutku wisata paling tepat di masa pandemi ini ya wisata alam, tapi mesti pinter2 pilih wisata alam yang nggak banyak banget orang, hihi seru banget nih ngeli ban kali Brantas
Makasih mbak tipsnya, saya juga sudah lama banget nih nggak liburan heheheh. Tapi makin arno gara-gara covid. Tapi alhamdulillah sudah ketemu tips ini:) Terimakasih, semnagat nge blog
Waah kita tetangga Kabupaten Mbak, Blitar emang kweren.semakin getol meningkatkan industri pariwisatanya. Dan senengnya semuanya harganya standar...g da yang mahal.
Aduhh aku jadi pengen, Mbak. Ini unik ya, pakai ban banyak secara beriringan. Kalau banyak temennya gini aku jadi gak takut meskipun gak bisa renang hihiiii...
Kelihatannya seru banget ya kegiatan ngeli ban ini. Jadi semacam arung jeram tapi di arus sungai yanh tenang tanpa jeram. Sejak ada kasus kegiatan suaur sungai anak pramuka di Jogja yang menelan banyak korban jadi agak ngeri juga main ke sungai. Tentunya yang di Blitar ini didampingi oleh pelatih profesional ya, Mbak.
Saya agak kesulitan baca tampilan blognya, buat saya huruf-hurufnya kelihatan kurang terlihat jelas (kurang hitam).
suka banget dengan foto-foto liburannya, bukin kangen banget dengan jalan-jalan, semoga kondisi makin membaik ya, aamiin. Pengen ikutan di sana kayaknya seru banget
13 comments
wah bener banget nih tipsnya, meski beberapa tempat wisata sudah mulai buka kembali bukan berarti kita semberono senekanya ya mbak.. protokol kesehatan wajib banget selalu diterapkan. trus menurutku wisata paling tepat di masa pandemi ini ya wisata alam, tapi mesti pinter2 pilih wisata alam yang nggak banyak banget orang, hihi
ReplyDeleteseru banget nih ngeli ban kali Brantas
Makasih mbak tipsnya, saya juga sudah lama banget nih nggak liburan heheheh. Tapi makin arno gara-gara covid. Tapi alhamdulillah sudah ketemu tips ini:)
ReplyDeleteTerimakasih, semnagat nge blog
Seru kayaknya 😍 kapan-kapan kalau ke Blitar bisa mampir Ngeli Ban nih.
ReplyDeleteDestinasi air masa pandemi jadi favorit kak, iya saya setuju, kudu tetep sesuai protokol kesehatan ☺
ReplyDeleteApalagi saat ini virusnya malah nggak kentara masuk ke tubuh, banyak kloster baru.
Sambil ngilangin kejenuhan, cari yang dekat-dekat aja ☺ makasih kak infonya.
Ngeli Ban juga hiburan q Mbak, tapi semasa SD, dulu klo pulang sekolah agendanya bluron alias mandi di waduk rame-rame hehe.
ReplyDeleteCantik banget tempatnya. Memang benar, kalau mau jalan2 saat pandemi cari lokasi yang orang jarang datangi
ReplyDeleteWaah kita tetangga Kabupaten Mbak,
ReplyDeleteBlitar emang kweren.semakin getol meningkatkan industri pariwisatanya.
Dan senengnya semuanya harganya standar...g da yang mahal.
Semoga bisa ke Blitar next time
Wah kalo pergi piknik ke alam terbuka masih aman ya. Asal gak rame banget. Dan selalu mematuhi prokes.
ReplyDeleteNgeli ban asyik juga nih ditambah pemandangannya indah
Aduhh aku jadi pengen, Mbak. Ini unik ya, pakai ban banyak secara beriringan. Kalau banyak temennya gini aku jadi gak takut meskipun gak bisa renang hihiiii...
ReplyDeletePotensi wisata yang menarik ini di Ngeli, yang penting iya bener pastikan kondisi tubuh kita sehat sebelum traveling ya
ReplyDeleteKelihatannya seru banget ya kegiatan ngeli ban ini. Jadi semacam arung jeram tapi di arus sungai yanh tenang tanpa jeram. Sejak ada kasus kegiatan suaur sungai anak pramuka di Jogja yang menelan banyak korban jadi agak ngeri juga main ke sungai. Tentunya yang di Blitar ini didampingi oleh pelatih profesional ya, Mbak.
ReplyDeleteSaya agak kesulitan baca tampilan blognya, buat saya huruf-hurufnya kelihatan kurang terlihat jelas (kurang hitam).
suka banget dengan foto-foto liburannya, bukin kangen banget dengan jalan-jalan, semoga kondisi makin membaik ya, aamiin. Pengen ikutan di sana kayaknya seru banget
ReplyDeleteLucky Seven Casino in Columbus
ReplyDeleteLucky Seven 서울특별 출장샵 Casino in Columbus. Lucky Seven Casino in Columbus. Lucky Seven Casino in Columbus. Lucky 포천 출장마사지 Seven Casino in 수원 출장샵 Columbus. Lucky Seven Casino 원주 출장샵 in 이천 출장마사지 Columbus. Lucky Seven